Nano Oerip, Fitness Expert dari Fitness First Indonesia menjelaskan ada empat tahapan yang harus dilalui, termasuk mengintegrasikan gerakan Muaythai dengan latihan kardio untuk menurunkan berat badan.
1. Langkah pertama, lakukan latihan aerobik selama 10 menit sehari seperti berjalan santai. Tingkatkan menjadi 30 menit per hari selama lima kali seminggu. Ini akan membentuk dasar kebugaran dan kemampuan aerobik di tubuh Anda.
2. Langkah kedua, makan makanan yang bergizi seimbang dan sehat untuk memastikan tubuh Anda memiliki bahan bakar dan pemulihan yang dibutuhkan sebelum, selama, dan setelah latihan. Jangan lupa minum air putih yang cukup.
3. Langkah ketiga, integrasikan teknik Muaythai ke dalam sesi kardio Anda hingga lima kali per minggu. Ini akan memberikan Anda kemampuan melakukan gerakan dasar dan mengkondisikan tubuh Anda lebih baik untuk sesi Muaythai. Kondisi tubuh yang baik juga membantu proses pembakaran dan defisit kalori.
Menurut Nano, "shadow boxing" adalah hal penting dalam berlatih Muaythai dan membentuk teknik dan dasar yang baik sebelum mengikuti latihan dengan teknik yang lebih sulit. Tambahkan push-up, body squat, latihan core, berlari di tempat, dan lompat tali di antara gerakan-gerakan Muaythai untuk menambah variasi dan meningkatkan intensitas dari keseluruhan pelatihan.
Nano menjelaskan, boxing sebagai latihan kardio dapat membakar 735-838 kalori per jam saat berlatih dengan lawan. Sementara latihan aerobik secara umum membakar 531-605 kalori per jam. Untuk mengurangi satu kilogram lemak tubuh dibutuhkan defisit sebanyak 3500 kalori.
Jadi, kata Nano, dengan melakukan segmen latihan secara bergiliran akan membakar banyak kalori untuk membantu menurunkan berat badan dengan hasil yang tentunya berbeda bagi setiap individu.
4. Langkah keempat, istirahat dan pemulihan menjadi bagian penting dari proses menurunkan berat badan. Untuk itu pastikan Anda tidur dan istirahat yang cukup supaya tubuh kembali pulih dan beradaptasi dengan pelatihan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar